Arrahmahnews.com Militer Yaman, sore kemarin (31/05/2015) mengumumkan bahwa para ahli senjata Yaman telah membuat rudal baru yang dijuluki Zilzal (gempa bumi).
Rudal buatan dalam negeri ini memiliki jangkauan 150 km. Sumber-sumber militer Yaman juga menegaskan bahwa Rudal Zilzal akan segera digunakan untuk menyerang Saudi.
Sistem rudal ini memiliki daya rusak yang besar dan memiliki sensitivitas tinggi serta fitur cepat ledak setelah kontak dengan target, kata staf ahli militer Yaman kepada Lahjnews.
Rudal ini juga memiliki kemampuan mencapai target dengan akurasi sangat tinggi dan mampu mambawa hulu ledak yang lebih berat dari generasi rudal Najm Al-Saqib-2.
Sebelumnya Telivisi Al-Masirah juga melaporkan bahwa Militer Yaman telah memamerkan rudal Najm Al Saqib-1 dan 2 yang memiliki daya jangkau 45 kilometer dan bisa membawa hulu ledak seberat 50 kilogram.
Sementara itu, pesawat tempur Koalisi yang dipimpin Arab Saudi meluncurkan serangkaian serangan ke beberapa daerah militer yang telah dikausai pasukan Yaman dan pasukan rakyat Yaman yang berada di daerah Rabuah dan daerah sekitar Najran dan Asir serta perbatasan yang berlokasi di distrik Baqim.
Tentara dan pasukan rakyat revolusi Yaman menargetkan pos militer Saudi di Jizan dengan menggunakan roket Zilzal-2 buatan dalam negeri sendiri, yang dapat digunakan untuk melawan agresi Saudi dan koalisi baratnya dalam menjajah Yaman.
Selain itu tentara dan pasukan rakyat Yaman juga berhasil mengusir dan memaksa mundur tentara bayaran koalisi Saudi yang berada di distrik Al Wazi’iyah di pintu masuk dari provinsi Taiz, selatan barat dari negara… dan menimbulkan kerugian sangat besar bagi tentara bayaran yang didukung oleh Arab Saudi dan UEA baik kerugian jiwa maupun materi, dan memaksa mereka mundur ke Lahj dan Dali selatan negara itu.
Rudal buatan dalam negeri ini memiliki jangkauan 150 km. Sumber-sumber militer Yaman juga menegaskan bahwa Rudal Zilzal akan segera digunakan untuk menyerang Saudi.
Sistem rudal ini memiliki daya rusak yang besar dan memiliki sensitivitas tinggi serta fitur cepat ledak setelah kontak dengan target, kata staf ahli militer Yaman kepada Lahjnews.
Rudal ini juga memiliki kemampuan mencapai target dengan akurasi sangat tinggi dan mampu mambawa hulu ledak yang lebih berat dari generasi rudal Najm Al-Saqib-2.
Sebelumnya Telivisi Al-Masirah juga melaporkan bahwa Militer Yaman telah memamerkan rudal Najm Al Saqib-1 dan 2 yang memiliki daya jangkau 45 kilometer dan bisa membawa hulu ledak seberat 50 kilogram.
Sementara itu, pesawat tempur Koalisi yang dipimpin Arab Saudi meluncurkan serangkaian serangan ke beberapa daerah militer yang telah dikausai pasukan Yaman dan pasukan rakyat Yaman yang berada di daerah Rabuah dan daerah sekitar Najran dan Asir serta perbatasan yang berlokasi di distrik Baqim.
Tentara dan pasukan rakyat revolusi Yaman menargetkan pos militer Saudi di Jizan dengan menggunakan roket Zilzal-2 buatan dalam negeri sendiri, yang dapat digunakan untuk melawan agresi Saudi dan koalisi baratnya dalam menjajah Yaman.
Selain itu tentara dan pasukan rakyat Yaman juga berhasil mengusir dan memaksa mundur tentara bayaran koalisi Saudi yang berada di distrik Al Wazi’iyah di pintu masuk dari provinsi Taiz, selatan barat dari negara… dan menimbulkan kerugian sangat besar bagi tentara bayaran yang didukung oleh Arab Saudi dan UEA baik kerugian jiwa maupun materi, dan memaksa mereka mundur ke Lahj dan Dali selatan negara itu.
Posting Komentar
Silahkan berkomentar dengan baik & sopan