0
SEOUL - Korea Utara (Korut) mengajukan syarat agar Pyongyang menghentikan uji coba nuklirnya. Syaratnya adalah tercapainya perjanjian damai dengan Amerika Serikat (AS) dan penghentian latihan militer gabungan antara AS dengan Korea Selatan (Korsel).



"Semua proposal untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di Semenanjung Korea dan di Asia Timur laut masih valid, termasuk untuk menghentikan uji coba nuklir dan konklusi dari perjanjian damai dengan syarat AS menghentikan latihan militer bersama," kata seorang juru bicara Kementerian Luar Negeri Korut yang disitir Reuters dari kantor berita remis KCNA, Sabtu (16/1/2016).

Ketika ditanya apakah AS akan mempertimbangkan penghentian latihan bersama, juru bicara Departemen Luar Negeri AS John Kirby menyatakan bahwa hal itu adalah bentuk komitmen aliansi AS kepada Korsel.

"Kami akan terus memastikan aliansi kami siap dalam segala hal untuk bertindak dalam membela rakyat Korsel dan keamanan Semenanjung Korea," kata Kirby.

Saat ditanya mengenai tawaran perjanjian damai, Kirby menegaskan jika posisi untuk berdialog dengan Korut tetap terbuka, namun tanggung jawab mengenai hal itu ada pada Korut untuk mengambil tindakan yang berarti terhadap denuklirisasi dan menahan diri dari provokasi.



Sebelumnya, dunia internasional mengecam Korut yang mengklaim berhasil melakukan uji coba bom hidrogen pada 6 Januari lalu. Uji coba itu dilakukan di tengah sanksi yang yang dijatuhkan PBB terhadap uji coba nuklir Korut di masa lalu.

Posting Komentar

Silahkan berkomentar dengan baik & sopan

[NEWS][combine][animated][100]

[SHARING2INFORMATIONS][horizontal][animated][50]

[MARI BERBAGI ILMU & PENGETAHUAN][RECENT][animated][100]

 
Top
//