Pasukan bersenjata nuklir, biologi, dan kimia modern
merupakan salah satu cabang tertua dalam angkatan militer, sekaligus
cabang yang paling dirahasiakan dari publik. Berada di balik
bayang-bayang batalion penyerang atau skuadron angkatan udara, para
‘kimiawan’ (julukan mereka) bekerja untuk menyelesaikan berbagai masalah
kompleks dan dilengkapi dengan perangkat militer modern, yang tak
dimiliki cabang angkatan bersenjata lain.
1. Pasukan NBK (Nuklir, Biologi, Kimia) mampu mengalkulasi dengan akurat kekuatan ledakan nuklir dengan segera setelah terjadi.
Mereka dibantu oleh stasiun pencegat ledakan nuklir
K-612-O. Bahkan jika kekuatan tempur pasukan NBC tak digunakan, stasiun
ini akan mengumpulkan data dengan moda otomatis dan mengirimnya ke pusat
komando. Segera setelah Rusia mengalami ledakan nuklir, pusat komando
akan mengetahui infrastruktur apa saja yang dihancurkan, waktu
terjadinya, tinggi awan nuklir, jangkauan kontaminasi, tipe nuklir yang
digunakan, serta kekuatannya.
Sistem ini dibangun dengan basis kendaraan amfibi lapis
baja pelacak yang dilengkapi dengan perangkat pengintai, geodesi, serta
penyaring udara. Waktu yang dibutuhkan untuk mulai mengaktifkan
perangkat ini adalah 30 menit. Jumlah stasiun yang dimiliki oleh Rusia
masih dirahasiakan.
2. Untuk memindahkan pelontar api, pasukan NBK menggunakan kendaraan yang serupa dengan Armata.
Kendaraan BMO-T mirip dengan BMP Armata dan mulai beroperasi sejak awal 2000-an. Kesamaannya dengan platform tempur terbaru Rusia terdapat pada konsepnya. Kendaraan tempur BMO-T dapat dikategorikan sebagai kendaraan infanteri kelas berat dengan beberapa fitur spesifik. Kendaraan ini menyediakan perlindungan maksimal untuk kru dan pasukan NBK.
Basis BMO-T merupakan tank tempur T-72, dengan modifikasi
desain spesifik. Tugas utama kendaraan tempur ‘kimawan’ ini adalah
mengantarkan kru serta penyembur api. Kendaraan ini dapat mengangkut
delapan orang dan 15 penyembur api, dilengkapi dengan senapan mesin PKM,
dan dua penyembur api infanteri ringan LPO-97. Selain itu, terdapat
pula 12 granat asap 902B Tucha.
3. Pasukan NBK memiliki senjata yang paling mematikan di kalangan militer.
Pasukan kimia mungkin memiliki senjata yang paling
berbahaya dan mematikan — sistem penyembur api kelas berat Buratino dan
Solntsepek. Selama sekitar 20 tahun, artileri penyembur api dianggap
sebagai senjata rahasia. Setelah digunakan melawan teroris di Chechnya
pada 2000, kehadirannya diketahui. Reaksi kimia senjata termobarik
ditimbulkan oleh campuran zat kimia dengan udara pada saat ledakan
pertama terjadi, kemudian membakar area target, dan juga menghantam
musuh dengan tekanan udara. Awan yang terbentuk dari campuran kimia
tersebut yang berpadu dengan udara, dan pada saat ledakan terjadi, semua
oksigen di dalam awan menjadi bagian dari reaksi. Karena proses ini
berlangsung sangat cepat (sepersekian detik), setelah ledakan terjadi
tekanan udara akan meningkat drastis dan akan diikuti dengan penurunan
drastis, di bawah level atmosfer — merusak paru-paru, mata, dan gendang
telinga, merusak organ internal. Dibanding pendahulunya, TOS-1 Buratino,
Solntsepek memiliki lebih banyak sistem amunisi, yakni 30 dibanding 24.
Kendaraan ini digunakan di Suriah oleh pasukan Rusia untuk memerangi
ISIS.
4. Pasukan NBK Rusia bahkan dapat menghancurkan Terminator.
Saat menghadapi pasukan NBC Rusia yang dilengkapi dengan
penyembur api infanteri ringan LPO-97, Terminator tak bisa berkutik.
Misil termobarik yang ditembakkan oleh LPO, selain meledakkan, juga akan
membakar semua hal dalam radius lima meter dari target. Di saat yang
sama, senjata ini dapat ditembakkan dari dalam gedung dan kendaran
transportasi yang bergerak di ruang terbuka. Tiap penyembur api memiliki
empat misil termobarik. Jangkauan tembaknya mencapai 500 meter, namun
dapat ditembakkan dengan aman pada jarak 9 meter.
5. Perangkat yang terkontaminasi ‘kimia’ dikeringkan menggunakan ‘kipas’ yang dibuat dari mesin pesawat.
Untuk membersihkan perangkat dari kontaminasi, pasukan NBK menggunakan mesin pesawat yang dipasang pada kendaraan TMS-65. Sistem ini bekerja seperti pengering rambut raksasa yang membersihkan seluruh sisi kendaraan lapis baja . Biasanya, kendaraan pengering ini menggunakan mesin MiG-15, tapi hanya dengan daya 30 persen. Jika kekuatannya ditingkatkan menjadi 50 persen, mesin ini akan menggulingkan kendaraan. Kadang kendaraan ini juga menggunakan mesin dari jet lain, termasuk dari jet Ceko.
Sumber: RBTH
Posting Komentar
Silahkan berkomentar dengan baik & sopan